Minggu, 15 Oktober 2017

Kata Bijak Terbaik. Filsuf Yunani Terkenal

Inilah Tiga Filsut  Yunani kuno Dengan  kata - kata bijaknya  yg  memotivasi   



Sokrates

 

(Cobalah dulu, baru cerita. Pahamilah dulu, baru menjawab. Pikirlah dulu, baru berkata. Dengarlah dulu, baru beri penilaian. Bekerjalah dulu, baru berharap.)



( Kesejahteraaan memberikan peringatan, sedangkan bencana memberi nasihat.)

(Kebaikan satu-satunya adalah pengetahuan dan kejahatan satu-satunya adalah kebodohan.)

( Janganlah engkau menceritakan isi jiwamu kepada orang lain,karena sungguh jelek orang yang menaruh hartanya di rumah dan memamerkan isinya.)

  Plato
(Kerendahan seseorang diketahui melalui dua hal: banyak berbicara tentang hal-hal yang tidak berguna, dan bercerita padahal tidak ditanya.)

(Berbuat tidak adil lebih memalukan dari pada menderita ketidakadilan.)

(Mengalah diri sendiri adalah kemenangan yang paling agung)

(Budi pekerti yang tinggi adalah rasa malu terhadap diri sendiri. )

 (Janganlah engkau berteman dengan orang jahat karena sifatmu akan mencuri sifatnya tanpa engkau sadari.)

(Janganlah engkau berteman dengan orang jahat karena sifatmu akan mencuri sifatnya tanpa engkau sadari.)

 (Orang yang ingin bergembira harus menyukai kelelahan akibat bekerja.

 Aristoteles
(Harapan adalah mimpi dari seorang yang terjaga.)

(Doa memberikan kekuatan pada orang yang lemah, membuat orang tidak percaya menjadi percaya dan memberikan keberanian pada orang yang ketakutan.)

(Barangsiapa berhasil mengalahkan ketakutannya akan menjadi orang yang benar-benar bebas.)

(Apakah sahabat itu? Satu jiwa yang berada dalam dua tubuh yang berbeda.)

(Doa memberikan kekuatan pada orang yang lemah, membuat orang tidak percaya menjadi percaya dan memberikan keberanian pada orang yang ketakutan.)

 (Kebahagiaan adalah arti dan tujuan hidup. Ia adalah keseluruhan arah dan cita-cita akhir dari eksistensi manusia.)

(Cinta itu dibentuk oleh satu jiwa yang dihuni oleh dua 
 raga.)

(Manusia pemberani bukanlah seseorang yang tak pernah merasa takut, tetapi
seseorang yang takut pada hal-hal yang seharusnya, pada waktu yang tepat, dengan cara yang benar. )

 (Belajar tentang pikiran dan ilmu pengetahuan, tanpa belajar untuk memperkaya hati sama dengan tak belajar apa-apa.)

















 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar